Sub Terminal Belum Optimal

Seputar Lebak - Kondisi beberapa sub terminal yang ada Lebak hingga saat ini belum berfungsi secara optimal, hal tersebut mendapat perhatian serius dari Dinas Perhubungan (DISHUB) Lebak. Pasalnya keberadaan beberapa sub terminal yang belum dimanfaatkan oleh para sopir angkutan kota yang semestinya berhenti di sub terminal yang telah ditentukan. Saat ini Dishub Lebak secara intens sudah melakukan operasi simpatik yang bersifat persuasif kepada para sopir angkutan kota dengan dibantu oleh Unit Lantas Polres Lebak sesuai dengan surat edaran dari Dirlantas Polda Banten.


"Kita sudah mempersiapkan anggota dari tanggal 1 Juni kemarin, saat ini kita baru melakukan teguran yang bersifat persuasif kepada para sopir dan pengurus Organda yang dibantu oleh Unit Lantas Polres Lebak" papar H Kosim Ansori, MSi, selaku Kadis Perhubungan Lebak, Kamis (09/06).
Saat disinggung mengenai jumlah angkutan kota yang ada di Lebak, dirinya mengatakan bahwa dari sekitar seribu unit angkutan kota hanya 60% yang masih beroperasi, dan hanya 30% yang secara rutin melakukan KIR per 6 bulan. Sementara itu keluhan dari pemilik angkutan kota jurusan Sunan Kalijaga-Curug, Yayat warga Desa Narimbang Mulya mengatakan, sepinya trayek Sunan Kalijaga-Curug karena belum efektifnya sub terminal Curug. "Sangat berpengaruh terhadap pendapatan angkot saya kalau terminal Curug belum berfungsi optimal, sekarang ini angkot biru (Gajrug, Cipanas- Red) masih bisa masuk ke pasar Rangkasbitung padahal sudah ada sub terminal Curug" ungkapnya. (Ari S)