PANDEGLANG, (Seputar Lebak) – Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Pandeglang melakukan kegiatan sosialisasi pencegahan AIDS kepada wartawan Pandeglang, di Oproom III, Setda Pandeglang, Jumat (11/11). Sosialisasi ini juga diisi dengan pemberian pemahaman kepada wartawan cara penulisan berita terkait HIV/AIDS agar penulisan berita lebih komprehensif.
Ketua pelaksana keagiatan dr Asmani Raneyanti menyatakan, penyebaran AIDS menjadi ancaman bagi kelangsungan hidup manusia. Ia mencontohkan penularan AIDS di Pandeglang hampir mencapai 20 presen dari jumlah penduduk yang ada yakni 1,3 juta. “Kalau saja saat ini kita bersama tidak melakukan pencegahan tentu akan dampaknya akan lebih serius dan mengacam kehidupan,” jelasnya.
Asmani juga menuturkan pihaknya akan melakukan kegiatan-kegiatan lain yang berkaitan dengan pencegahan AIDS baik kepada masyarakat ataupun kepada pelajar dan masyarakat umum. “Kami berharap dengan adanya kegiatan ini tingkat penularan AIDS bisa kita minimalisasi, khususnya dari peserta yang ada saat ini baik peserta dari Dinas Kesehatan Pandeglang atau wartawan. Secara lebih khsusus wartawan harus mamapu menyampaikan kepada yang lain sehingga kedepan juga nanti bisa bekerjasama,” tutur Asmani.
Narasumber dalam kegiatan ini yakni Saepul W Harahap mengatakan, AIDS bukan penyakit tapi kondisi seseorang yang sudah tertular HIV yang di tandai dengan beberapa penyakit yang disebut infeksi opurtunistik, seperti sariawan, diare, pneumonia, dan lain-lain. Adapun yang dimaksud dengan HIV kata Saaeful adalah virus yang tergolong retrovirus yaitu virus yang menggandakan diri di dalam sel-sel darah putih manusia. “Saya melakukan kegiatan ini khusus kepada wartawan karena media cetak atau elektronik efektif untuk mengajak masyarakat luas dalam melakukan pencegahan penularan AIDS,” jelasnya. (arie)
0 komentar:
Posting Komentar