Home » » Ketidakhadiran Atut di HUT Lebak Disayangkan

Ketidakhadiran Atut di HUT Lebak Disayangkan

Written By Seputar Lebak on Minggu, 05 Desember 2010 | 17.38

RANGKASBITUNG - Beberapa anggota DPRD Lebak menyayangkan ketidakhadiran Gubernur Ratu Atut Chosiyah pada acara puncak perayaan Hari Jadi Lebak ke-182.


Padahal, di acara ini masyarakat dan para tokoh sangat mengharapkan kehadiran orang nomor satu di Banten itu. Sejak Hari Jadi Lebak ke-181 pada 2009, hingga Hari Jadi Lebak ke-182 pada 2010, Gunernur Banten tidak pernah menghadirinya.
“Padahal kita semua mengharapkan beliau (Gubernur) ada di tengah-tengah masyarakat Lebak di saat merayakan Hari Hadi Lebak,” ujar Erwin Komala Sukma, anggota DPRD Lebak, Jumat (3/12).
Ditambahkan, meski Gubernur berlasan ketidakhadirannya karena ada kegiatan yang lebih penting, namun hari jadi kabupaten atau kota di Banten harusnya jadi perhatian Gubernur. “Kami rasa Hari Jadi Lebak-pun sangat penting untuk dihadiri. Apalagi di hari jadi ini merupakan hari yang sakral, sehingga wajib dihadiri Gubernur,” kata Erwin.
Anggota DPRD Lebak lainnya, Oong Syahroni, mengatakan hal senada. “Kami berharap di Hari Jadi Lebak yang ke-183 pada 2011 mendatang Gubernur Banten harus menghadirinya,” katanya.
Menanggapi hal itu, anggota DPRD Provinsi Banten Suparman menegaskan, permintaan maaf atas ketidakhadiran Gubernur Banten pada peringatan Hari Jadi Lebak ke-182 telah disampaikan langsung Asda II Pemprov Banten Hidayat Djauhari saat membacakan sambutan Gubernur pada sidang paripurna istimewa DPRD Lebak. “Disampaikan pula Pak Hidayat bahwa ketidakhadiran Ibu Gubernur karena sedang menghadiri acara yang lebih penting di Bandung yang kaitannya untuk kepentingan Banten. Karena itu, saya kira masyarakat Lebak bisa memahaminya,” harap Suparman. (day)

0 komentar: