Home » , » Angin Puting Beliung Menerjang Rumah Warga

Angin Puting Beliung Menerjang Rumah Warga

Written By Seputar Lebak on Kamis, 27 Oktober 2011 | 13.12



RANGKASBITUNG,(Seputar Lebak) - Sedikitnya 58 rumah mengalami rusak ringan, akibat dihantama angin putting beliung. Peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 14.30 di Kampung Kadu Ranggem, RT.03 RW 04, Desa Pasir Kupa, Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak, Rabu (26/10) kemarin.
Berdasarkan hasil pemantauan Seputar lebak, akibat terjangan angin putting beliung, sejumlah rumah warga konsisinya rusak ringan, yakni dengan genteng pada pecah akibat disapu oleh angin. Akan tetapi dalam musibah tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa, hanya rasa trauma. Dan kerugian yang diderita oleh warga sekira pukugan juta rupiah.
“Sesaat sebelum kejadian saya sedang berada diteras rumah lagi makan, Namun setelah hujan turun, tidak lama kemudian terdengar tiupan angin dari sebelah timur menuju barat bergemuruh kencang dengan terlihat dari kejauhan warna kehitam-hitaman samapai-sampai saya tidak dapat melihat rumah tetangga,” kata Nani winarsih, seorang ibu rumah tangga Kampung Kadu Ranggem.

Diteruskan Winarsih, selang berapa detik kemudian angin tersebut menyapu rumah tetangga serta rumah yang lainnya. Mengetahui hal itu semua warga langsung berlarian ketengah lapang serta, guna menghindari tertimpa genteng yang pada berterbangan.
“Dan sayapun tidak meneruskan makan, namun ikut lari sambil mengais anak mencari tempat aman. Angin tersebut bukan hanya membawa genteng rumah saja, melainkan piringpun terbawa hingga rumah tetangga, “ungkapnya.
.Atas terjadinya peristiwa tersebut sedikit membauat tarauma pada sejumlah warga, terutama pada anak kecil. Karena kejadian tersebut terjadi dengan tiba-tiba, yang telah membuat perasaan takut terbawa angin serta tertimpa atap bangunan dan pohon.
Dituturkan Winarsih, “untuk sementara ini saya akan tinggal dirumah tetangga yang rumahnya sudah dilakukan perbaikan. Karena rumah belum dapat ditinggali mengingat belum ada biaya untuk beli genteng yang pecah akibat terbawa oleh angin, tukasnya.
“Berdasarkan hasil pendataan sebanyak 58 rumah warga mengalami kerusakan dengan genteng rumah pada pecah, akibat tersapi oleh angin. Namun satu diantaranya rumah milik Dadang, atapnya patah sehingga mengalami krusakan cukup parah, serta pada saat ini belum bisa ditempati, terang Wawan, Ketua RW 04, Kampung Kadu Ranggem.
Ditambahkan Wawan, oleh karena itu bantuan dari pemerintah sangat dibutuhkan. Yakni berupa genteng, dan paku.
Hal serupa dikatakan Sekdes Desa Pasir Kupa, Ending. Ia mengatakan bahwa warga pada saat ini membutuhkan perhatian dari pemerintah. Alhamdulilah perhatian itu sudah ada yakni adanya bantuan beras untuk warga,diakuinya.
Sementara itu Camat Kalanganyar Sehabudin “Musibah yang menimpa warga di Kampung Kadu Ranggem telah saya laporkan ke Asda IV dan bagian sosial setda Lebak serta ajudan Bupati Lebak melalui sms. Untuk data resmi melalui surat akan kami kirim besok (hari ini-red) ,” pungkasnya.
Sekedar diketahui, Pemkab Lebak sekira pokul 16.45, telah mengirimkan bantuan, sedikitnya 200 kilo beras. Bantuan tersebut untuk dipergunakan oleh warga, pada saat melakukan gotong royong memperbaiki rumah yang mengalami kerusakan. (pnm - arie)

0 komentar: