RANGKASBITUNG, (Seputar Lebak)- Bangunan Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) Al-Ikhlas di Kampung Tableg Desa Cidikit Kecamatan Bayah, Lebak, Banten, Senin (3/10) sekira pukul 14:00 BBWI secara tiba-tiba ambruk. Akibat dari insiden ini tercatat satu orang siswi kelas 3 yang diketahui bernama Husniyah (10) tewas, dan 10 siswa lainnya mengalami luka-luka karena tertimpa material bangunan madrasah. Ambruknya bangunan diduga kuat karena kondisi material yang sudah tidak layak pakai karena lapuk bukan karena pengaruh cuaca.
Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak yang mengetahui musibah ambruknya bangunan MDA Al-Ikhlas di Kecamatan Bayah, Selasa (4/10) pagi langsung mengirimkan tim untuk memberikan bantuan kepada para korban. Bantuan yang diberikan berupa bantuan logistik dan uang santunan kepada keluarga koban meninggal dunia. "Hari ini (kemarin) Kita akan berangkat untuk mengunjungi lokasi kejadian ambruknya MDA Al-Ikhlas di Desa Cidikit, Bayah dan Pemkab Lebak akan memberikan bantuan logistik dan uang sebesar Rp 2,5 juta kepada korban meninggal dunia" ujar Asisteb Daerah IV Pemkab Lebak, Tajudin kepada Seputar Lebak.
Sementara Kepala Seksi Pekapontren Kementrian Agama Kabupaten Lebak, Acid Setiacid yang ikut dalam rombongan tim ke Desa Cidikit, Bayah mengatakan akan segera memanggil ketua Kelompok Kerja Madrasah Diniyah Aliyah (KKMDA) kecamatan Bayah untuk meminta data bangunan madrasah yang tidak layak huni. Langkah antisipatif pemerintah agar kedepan tidak terjadi hal serupa maka dibutuhkan pendataan MDA di Kabupaten Lebak. "Saya menerima informasi ambruknya MDA Al-Ikhlas pada hari Senin sekitar jam 17:30 BBWI kemudian Saya langsung berkoordinasi dengan Kanwil Provinsi Banten" kata Acid di Sekretariat Daerah (Sekda) Kabupaten Lebak.
Acid menambahkan, dari jumlah 1035 MDA di Kabupaten Lebak tersebut terdapat beberapa MDA diantaranya yang masih menumpang di sekkolah dasar dan juga kondisinya tidak layak.
Wakil Ketua Komisi B DPRD Lebak, Erwin Komara Sukma menanggapi musibah ambruknya MDA Al-Ikhlas di Desa Cidikit Kecamatan Bayah adalah merupakan musbiah bersama dan diperlukan penanganan bersama pula agar kedepan hal seperti ini tidak terulang kembali. Baik Pemkab Lebak maupun Pemerintah Provinsi Banten agar lebih memperhatikan kualitas bangunan MDA agar kedepan kualitasnya jauh lebih baik.
"Bangunan MDA Al-Ikhlas itu dibangun dari partisipasi dan swadaya masyarakat bukan dari dana yang berasal dari pemerintah dan setahu Saya genteng MDA tersebut baru diganti tapi rangkanya tidak ikut diganti mungkin itu yang menjadi penyebab ambruknya MDA Al-Ikhlas karena tidak mampu menopang beban" jelas Erwin. (ari)
Home »
news in lebak
» Satu Siswa Tewas Tertimpa Atap Madrasah
0 komentar:
Posting Komentar