Home » » Jelang Idul Adha Harga Sembako di Pasar Pandeglang Naik

Jelang Idul Adha Harga Sembako di Pasar Pandeglang Naik

Written By Seputar Lebak on Kamis, 03 November 2011 | 14.41

PANDEGLANG, (Seputar Lebak) – Mendekati hari raya Idul Adha 1432 H beberapa harga kebutuhan pokok di Pasar Pandeglang mulai merangkak naik. Kebutuhan pokok yang mulai naik yaitu harga beras, telur, sayuran, daging ayam, daging sapi dan kerbau.
Kenaikan beberapa harga kebutuhan pokok selain karena mendekati Idul Adha 1432 H dan juga karena pengaruh perubahan musim sehingga mengganggu hasil panen para petani. Suryati salah seorang pedagang sayuran di Pasar Pandeglang mengatakan, ada beberapa harga sayuran yang mengalami kenaikan seperti bawang merah, bawang putih, tomat dan cabe. “Mendekati Lebaran Haji (Idul Adha-Red) memang terjadi kenaikan beberapa harga seperti cabe keriting kini dijual seharga Rp 40ribu per kilogram yang biasanya hanya Rp 35ribu per kilogram. Selain itu harga bawang merah juga naik dari Rp 10ribu per kilogram saat menjadi Rp14 ribu per kilogram dan beberapa harga kebutuhan pokok lainnya juga ikut naik,” ungkap Suryati kepada Seputar Lebak, Kamis (3/11). Katanya, karena terjadinya kenaikan harga beberapa kebutuhan pokok berdampak pada jumlah pembeli sehingga mengurangi pendapatan.


Sementara pedagang ayam potong, Angga mengatakan mendekati hari raya Idul Adha harga ayam potong sudah mengalami kenaikan sebesar Rp 2.000 per kilogram. “Hari biasanya harga ayam potong Rp 20ribu per kilogram tapi saat ini naik menjadi Rp 22ribu per kilogram. Mungkin kenaikan harga ayam potong akan terus mengalami kenaikan hingga sehari sebelum Idul Adha,” ujarnya.
Pantauan Banten Pos di Pasar Pandeglang, beberapa harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan seperti beras yang kualitas rendah dijual seharga Rp 5.500 sampai Rp 6.000 per liter. Kenaikan harga beras berkisar antara Rp 200 sampai Rp 500 per kilogram, sementara harga daging sapi dan kerbau belum mengalami kenaikan. Harga telur mengalami kenaikan Rp 1.000 dari sebelumnya hanya Rp 14ribu per kilogram dan harga minyak sayur curah naik dari Rp 8.000 per liter menjadi Rp 8.500 per liter.
Toyib, salah seorang pedagang daging mengatakan belum ada kenaikan harga daging sapi dan kerbau. “Hingga hari ini (kemarin-Red) belum ada kenaikan harga daging sapi dan kerbau, namun biasanya bila ada kenaikan harga selalu dirapatkan dulu dengan para pedagang daging di Pasar Pandeglang. Harga daging sapi dan kerbau masih dijual seharga Rp 65ribu per kilogram tapi besok (hari ini-Red) mungkin naik sebesar Rp 3.000 sampai Rp 5.000 per kilogram,” terangnya.
Namun kenaikan beberapa harga kebutuhan pokok belum begitu dikeluhkan oleh para pembeli, seperti diungkapkan oleh Iin seorang pembeli di Pasar Pandeglang. “Mahal juga tidak apa-apa yang penting bisa kebeli, jangan harga sudah mahal tapi barangnya tidak ada,” ujarnya.
Sementara ditemui terpisah Kepala Bulog Sub Dirve Lebak-Pandeglang Guntur Muayar Bustomi mengatakan, stok beras untuk wilayah Lebak dan Pandeglang aman dan mencukupi hingga akhir tahun nanti. “Secara kesiapan stok beras untuk menghadapi Idul Adha dan Tahun Baru Bulog Sub Dirve Lebak Pandeglang mencukupi hingga Desember. Saat ini stok beras di tiga gudang terdapat 6ribu ton, jadi sementara aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” katanya.
Guntur menjelaskan, untuk mengantisipasi kenaikan harga beras rencananya Bulog Sub Dirve Lebak-Pandeglang pada Desember akan melakukan operasi pasar murni (OPM) disejumlah pasar di Lebak dan Pandeglang. (ar)

0 komentar: