Home » » Seorang Pria Ditemukan Tewas Mengenaskan Dipinggir Pantai

Seorang Pria Ditemukan Tewas Mengenaskan Dipinggir Pantai

Written By Seputar Lebak on Kamis, 10 November 2011 | 08.23

PANDEGLANG, (Seputar Lebak) - Sesosok mayat pria tanpa identitas diperkirakan berusia 40 tahun, ditemukan tewas mengenaskan di sekitar pingir pantai Pagelaran, tepatnya di Kampung Sukawali, Desa Tegal Papak, Kecamatan Pagelaran, Rabu (9/11). Mayat tersebut, diduga korban pembunuhan, karena terdapat luka gorok di bagian leher korban.
Informasi yang dihimpun Seputar Lebak mayat dengan kondisi luka mengenaskan itu, pertama kali ditemukan oleh seorang pengembala kerbau, Morodi warga setempat. Ketika itu, saksi murodi yang sedang asik mengembalakan kawanan kerbaunya, dikejutkan dengan sesosok benda yang mencurigakan tergeletak di antara semak-semak di sekitar bibir pantai. Penasaran saksi pun kemudian, menghampiri benda mencurigakan itu. Karuan saja saksi kaget, ternyata benda yang dicurigainya itu merupakan sesosok mayat manusia. Temuan itu, kemudian dilaporkan oleh pihaknya kepada aparat desa serta pihak kepolisian Mapolsek Pagelaran. Petugas yang mendapatkan laporan itu kemudian langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), selanjutnya jasad korban di bawa oleh petugas untuk selanjutnya di lakukan visum et refertum.


Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Pagelaran, Inspektur Satu (Iptu) Efendi, membenarkan, adanya temuan sesosok mayat tanpa identitas di sekitar bibir pantai di, Kampung Sukawali, Rabu kemarin. Saat ini jenazah korban telah di amankan di RSUD Pandeglang, guna menjalani visum et refertum.
“Jenazah korban saat ini telah kami amankan. Untuk selanjutnya di lakukan visum et refertum,” katanya.
Menurut Iptu Efendi, berdasarkan hasil olah TKP dilapangan. Dugaan sementara mayat tersebut merupakan korban pembunuhan. Pasalnya, di tubuh korban banyak ditemukan bekas luka hantaman benda tumpul serta luka sobek di bagian leher, akibat sabetan benda tajam.
“Kuat dugaan korban dibunuh. Akan tetapi, untuk motifnya sendiri kami masih belum bisa memastikan, karena memang sejauh ini kami masih terus melakukan pendalaman,” katanya.
Dikatakannya, saat ditemukan korban mengenakan pakaian baju berlengan panjang, dan celana jeans panjang berwarna biru. Bila melihat kondisi korban, bisa jadi korban merupakan korban perampokan kemudian di bunuh oleh pelakunya di buang ke pantai.
“Tetapi itu baru hanya dugaan-dugaan saja. Sebab, sejauh ini identitas korban belum kami ungkap. Untuk itu, kami menghimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga untuk melapor ke pihaknya,” paparnya. (arie)

0 komentar: